Responsive Banner design
Home » » Pembangunan Ekonomi Kerakyatan

Pembangunan Ekonomi Kerakyatan



Judul buku   : Ekonomi-Politik Indonesia dan Antarbangsa
Penulis          : Didin S Damanhuri
Penerbit        : Pustaka Pelajar
Cetakan         : Mei 2014
Tebal              : xviii+ 261 Halaman
ISBN               : 978-602-229-329-3
Peresensi       : Nurul Anam*)

Sistem perekonomian akan selalu menggiring sebuah negeri, dan bisa ditebak sebuah negeri yang maju pasti sistem perekonomiannya berjalan lancar dan bagus, hal itu sudah tidak bisa di pungkiri lagi. Lalu pertanyaannya bagaimana dengan sistem perekonomian dinegeri kita tercinta ini?
Didin S Damanhuri mencoba menawarkan solusi lewat bukunya yang berjudul “Ekonomi-Politik Indonesia dan Antarbangsa”. Dia mengungkapkan dalam bukunya bahwa Indonesia harus mampu mengubah arah pembangunan ekonomi berorientasi pada PDB menuju pola pemerataan pembangunan atau PDB hanya sebagai indikator. Jika konsep pembangunan ini tidak diubah maka Indonesia akan semakin nyata mengalami kegagalan dalam mewujudkan kesejahteraan yang merata pada seluruh lapisan masyarakat.
Dia juga memaparkan, pembagunan yang hanya berorientasi pada PDB akan menempatkan instrumen pasar untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi, tanpa negara harus aktif dalam mengemas regulasi sosial yang berpihak kepada masyarakat secara umum. “Di sini kemudian, kelompok miskin harus bertarung dengan kelompok kaya dalam meraih akses ke berbagai sumber daya,” ucapnya.
Dari itu semua, jika pemerintah tidak menindak lanjuti akan ketimpangan ekonomi tersebut, maka sistem kapitalisme akan berlaku di negeri tercinta ini. Kemudian yang apa yang terjadi? yang akan terjadi adalah konsentrasi pertumbuhan akan terfokus pada 20 persen masyarakat atas, dan terabaikannya 40 persen masyarakat bawah. Jelas bahwa paradigma pembangunan “GDP-oriented” tersebut menghasilkan ketimpangan pertumbuhan ekonomi antarlapisan masyarakat dan pada gilirannya akan memperbesar peroblem bangsa. Oleh kerena itu, disini kita membutuhkan sebuah padangan lain yang mampu memberikan kritik yang berdasar, kuat, dan tepat terhadap pemikiran “arus-utama” dalam pembangunan ekonomi tersebut. (hal: 6)
Buku ini sungguh luar biasa dan layak di baca siapa saja, dosen, mahasiswa, politikus, dll. Bahasanya lugas dan tidak bertele-tele. Pembaca akan di bawa pada persoalan ekonomi negeri ini sehingga sadar akan pentingnya pembangunan ekonomi kerakyatan.
*Nurul Anam, Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

0 komentar:

Posting Komentar

Mpu Sastra. Diberdayakan oleh Blogger.