Judul :
Resolusiku
Penulis : Edi
Akhiles
Cetakan : April,
2014
Penerbit : DIVA
Press
Tebal :
CXXVI+212 halaman
Peresensi : Nurul Anam*
Setiap pergantian tahun atau pergantian umur (ulang tahun), semua
orang mempunyai cara berbeda menyusun apa yang harus di perbaiki dari tahun
kemaren. Hal ini telah menjadi koreksi tersendiri bagi setiap orang yang hidup
di dunia ini. Dan setiap orang tentunya ingin menjadi lebih baik dari tahun
kemaren. Maka dari itu setiap individu saban tahun membuat resolusi, janji,
kometmen dan cita-cita. Tentu saja resolusi berisi masalah yang baik-baik.
Kita tahu bahwa setiap manusia tidak akan pernah lepas dari yang
namanya masalah, masalah akan terus ada selagi manusia itu ada. Namun ada yang
berbeda di sini cara mengatasinya, antara orang yang berilmu dan orang yang
bodoh. Semua itu terletak pada cara bagaimana orang itu menghadapi masalah
tersebut.
Lalu timbul pertanyaan di dalam otak kita, seberapa hebat kita di
mata Allah Swt, sehingga tidak perlu lagi ada beban dalam berbagai persoalan
hidup? Jawabannya, kita bukan apa-apa di hadapannya. Sebagai manusia mempunyai
banyak kekurangan di sana-sini. Sehingga Allah mengariskan beberapa peristiwa
yang kelak akan kita alami, dan mau tidak mau setiap manusia akan mengalaminya.
Tapi dari masalah tersebut kita bisa mengambil hikmahnya, bukan malah
meratapinya.
Dari berbagai masalah yang menimpa kehidupan kita itu, Edi Akhiles
mencoba menawarkan solusi atau cara bagaimana seharusnya manusia menghadapi
masalah tersebut. Lewat bukunya yang berjudul “RESOLUSI”. Penulis mempunyai
inisiatif yang sangat mulya hingga melahirkan buku kecil ini. Yang mempunyai
mamfaat yang besar dalam kehidupan. Kisah-kisah yang di tawarkan dalam buku ini
berasal dari kisah-kisah terdahulu yang di ambil dari kitab-kitab salaf yang
sangat masyhur seperti Multaqatul Hikayat, Al-bidayah Wan nihayah
sampai Ushfuriyah
Di dalam buku ini sedikitnya ada 17 belas cerita penuh hikmah
dengan berbagai latar, istimewa, unik, dan mengharukan. Tulisan di dalam buku
ini di desain dengan sangat kekinian, gaul dan funk. Dan buku ini sangat cocok
di baca oleh anak-anak muda dan orang dewasa. Apalagi bagi orang yang sedang
punya masalah dalam kehidupannya, dijamin setelah membaca buku ini akan
berkurang. Dan bahasa yang di gunakan juga bahasa yang anak-anak muda sekarang
seperti Lo, Gue, End.
Namun dari segala bentuk cerita yang di sajikan, ada satu hal yang
saya kira kurang menarik dalam buku ini, yaitu desain yang agak lebbay dan itu
membuat saya agak terganggu membaca buku ini. Namun dari segala kekurangannya
buku layak mendapat apresiasi, karena pesan yang di sampaikan sangat baik
sekali khususnya bagi anak muda dan orang yang sedang punya masalah.
* Nurul Anam,
Mahasiswa Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
0 komentar:
Posting Komentar